Misteri Sungai Amazon, Sungai Paling Berbahaya Di Dunia

Mendengar nama Sungai Amazon, bayangan Anda mungkin langsung tertuju pada sebuah sungai terpanjang kedua di dunia setelah Sungai Nil yang kabarnya menjadi habitat bagi hewan-hewan buas atau mengerikan. Ya, sungai sepanjang 6.400 KM ini memang sungai terpanjang kedua. Bahkan, saking panjangnya sungai ini sampai melintasi 5 negara, yakni Brasil, Peru, Bolivia, Kolombia, dan Ekuador.

Namun, dari semua fakta mengerikan tentang Sungai Amazon, ada beberapa misteri Sungai Amazon yang pastinya bikin Anda semakin enggan untuk berkunjung ke sungai ini. Bacaterus akan mengupas tuntas segala misteri Sungai Amazon dan fakta-fakta mengerikan yang menaungi sungai di Amerika Selatan ini.

Misteri asal-usul Sungai Amazon

Hutan dan Sungai Amazon memang menjadi habitat bagi ular Anaconda. Misteri Sungai Amazon yang berkaitan dengan asal-usulnya ternyata juga melibatkan Sucuriju Gigante, sebuah ular Anaconda yang sangat panjang.

Jika Anaconda biasa hanya memiliki panjang 10 meter, Sucuriju Gigante memiliki panjang sekitar 40 meter dan berat 5 ton. Ular yang satu ini bisa menghancurkan sebuah truk hanya dengan satu kali lilitan saja.

Menurut suku asli Amazon, sungai Amazon tercipta karena lintasan yang dilalui olehSucuriju Gigante. Mengingat ukuran tubuh ular ini begitu panjang dan besar, maka jalur yang dilaluinya membentuk sebuah lintasan. Kemudian, ketika hujan turun maka lintasan tersebut akan terisi air seperti layaknya sebuah kubangan. Seiring berjalannya waktu lintasan ini bertambah besar dan panjang sehingga menjadi Sungai Amazon seperti saat ini.

Ada siluman ular di Amazon

Misteri Sungai Amazon yang berkaitan dengan ular bukan hanya pada asal-usulnya. Sampai saat ini keberadaan siluman ular di Amazon masih menjadi ancaman bagi masyarakat sekitar atau orang yang berkunjung ke Hutan Amazon dan sungainya. Konon, ini adalah siluman yang sosoknya tidak selalu menapakkan diri.

Siluman ular ini bernama Yacu Mama. Ular ini memiliki panjang 50 meter dengan diameter 10 meter. Jangan pikir karena ini adalah siluman maka Yacu Mama tidak bisa menyentuh Anda. Sebalikya, ular ini tidak segan menggigit manusia atau hewan yang melintas di depannya. Mahluk yang digigit Yacu Mama tidak akan mengalami luka, tapi akan merasakan rasa sakit yang luar biasa hingga mati secara perlahan-lahan.

Sungai dengan air mendidih di Hutan Amazon

Berada tak jauh dari sungai utama Amazon, ada sebuah sungai sepanjang 4 mil yang letaknya di Situs Suci Ashaninka. Air sungai ini biasanya dipakai untuk menyembuhkan penyakit. Sungai ini memiliki air yang mendidih dari panas bumi Mayantuyacu.

Sungai dengan kedalaman 6 meter ini dialiri oleh air panas yang dapat dipakai untuk menyeduh teh. Di sisi lain sungai terdapat bagian yang suhu panasnya lebih tinggi.

Seorang peneliti pernah mencoba memasukkan jarinya ke dalam air ini dan dalam sepersekian detik jarinya langsung mengalami luka bakar tingkat tiga. Tak heran jika misteri Sungai Amazon yang mendidih ini kabarnya dapat membunuh segala jenis mahluk hidup dengan sangat cepat.

Hewan seram penghuni Sungai Amazon

Pada beberapa waktu lalu Bacaterus memiliki kesempatan untuk membahas seputar pantai paling berbahaya di dunia. Beberapa dari pantai tersebut merupakan habitat bagi hiu ganas yang siap menyerang manusia yang sedang berselancar atau berenang.

Di Sungai Amazon ternyata juga ada hiu meskipun populasinya tidak sebanyak di laut. Di samping itu, Sungai Amazon dihuni oleh beberapa jenis hewan seram yang sebagian besar dapat membahayakan keselamatan Anda.

• Caiman hitam

Sekilas tak ada yang berbeda dari caiman hitam dengan buaya muara atau buaya kalimantan yang biasa kita lihat di Indonesia. Namun, jika diperhatikan dengan seksama, caiman hitam jelas merupakan buaya dengan kulit berwarna hitam. Selain itu, ukurannya juga jauh lebih besar dibanding buaya yang biasa Anda lihat di Indonesia.

Raja sungai yang satu ini tidak segan memangsa siapa pun yang masuk ke dalam wilayah perairannya, mulai dari manusia, piranha, kera, sampai dengan ular anaconda.

• Hiu banteng

Anda mungkin heran mengapa ikan hiu bisa berada di perairan tawar seperti Sungai Amazon. Namun, hiu banteng memiliki ginjal yang dapat mendeteksi perbedaan jenis air sehingga ia bisa beradaptasi dengan cepat. Hiu banteng pernah ditemukan berenang di Sungai Amazon yang jauhnya hampir 4.000 meter dari lautan.

Jangan anggap remeh hewan ini karena hiu banteng juga memiliki sifat yang agresif, ditambah ukuran tubuhnya juga sangat besar, yakni beratnya mencapai 312 KG dan panjangnya lebih dari 3 meter.

• Anaconda hijau

Anaconda merupakan hewan yang melengkapi misteri Sungai Amazon. Ular terbesar di dunia ini juga mengisi legenda asal-usul Sungai Amazon yang konon terbentuk dari lintasan Ular Anaconda raksasa.

Saat ini mungkin Anda tidak akan menemukan ular raksasa atau siluman ular ketika berkunjung ke Amazon. Akan tetapi, Anda dapat menemui Anaconda hijau yang panjangnya mencapai 10 meter dan beratnya sekitar 250 KG.

Ular ini tidak berbisa, tapi ia memiliki kemampuan untuk melilit mangsanya hingga mati kehabisan oksigen. Anaconda hijau juga tidak segan menjadikan siapa pun, termasuk Anda, sebagai santapannya.

• Arapaima

Pernah melihat ikan arwana? Ya, ikan arwana yang biasa dipelihara di akuarium memiliki panjang sekitar 30-80 cm saja. Araipama adalah salah satu penghuni Sungai Amazon yang rupanya mirip dengan arwana. Hanya saja ukuran araipama berkali-kali lipat lebih besar, yakni panjangnya bisa mencapai 2,7 meter dan beratnya 90 kilogram.

Ikan ini termasuk jenis predator karena selain memiliki gigi yang tajam, lidahnya pun juga bergerigi tajam. Ikan karnivor ini sangat berbahaya dan menjadi salah satu hewan yang paling ditakuti di Amazon.

• Candiru

Siapa bilang hanya hewan-hewan berukuran jumbo saja yang bisa mengancam keselamatan Anda? Candiru adalah salah satu penghuni Amazon yang ukurannya sangat kecil.

Ikan ini dapat mencium bau air seni dari orang yang buang air kecil di Sungai Amazon. Kemudian, ikan ini masuk ke dalam saluran urin dan menghisap darah manusia. Selain itu, orang yang saluran kemihnya kemasukan ikan candiru akan merasakan nyeri karena punggung ikan ini berduri.

• Piranha

Ukuran ikan piranha terbilang kecil, bahkan mungkin seperti ukuran ikan mujaer yang biasa Anda makan. Namun, jangan sekali-sekali meremehkan ukuran ikan ini. Piranha termasuk jenis ikan berbahaya karena memiliki gigi yang tajam dan bisa mengoyak daging Anda. Bahkan, ikan ini bisa menggerogoti daging Anda sampai habis hingga sisa tulangnya saja.